Benar-benar kejadian yang tak terduga, kecelakaan yang terjadi di Batem 18 Desember siang. Seorang pengendara motor sukses menabrak mobil Avanza hingga terpelanting kedepan. Pengendara motor itu pun hampir terlindas mobil Avanza.
Tangan kiri korban 92,4% nyaris terlindas hingga ke bagian lengan atas.Untungnya, motor yang ia kendarai tidak mengalami lecet sedikitpun. Warga setempat pun membawa lari motor tersebut ke bengkel terdekat dan membiarkan sang pengendara motor tergeletak di jalan.
Kecelakaan ini terjadi akibat hilangnya keseimbangan sang pengendara motor karena ia sontak terkejut akibat seekor semut tentara merah tengah melintasi jalan untuk menyebrang. Padahal sudah disediakan jembatan penyeberangan untuk para penyeberang.
Semut tersebut terpelanting hingga 60 meter jauhnya dan mendarat di sebuah rel kereta api. Ia tak sadarkan diri untuk beberapa saat. Kepalanya mendapat luka ringan akibat goresan ban sepeda motor dan salah satu kakinya putus karena beradu kuat dengan roda kereta api. Nyawanya tidak terancam, namun ia membutuhkan pengobatan intensif lebih lanjut.
Akibatnya, kereta jurusan bumi-akhirat yang kebetulan melintas tersandung oleh tubuh kecil si semut tentara merah kecil ini. Kecelakaan besar pun terjadi. 10 penumpang meninggal di toilet kereta, 12 diantaranya meninggal karena tersedak roti, garpu, dan rokok karena kaget, dan 210 penumpang lainnya keluar dari jendela dan berhasil menyelamatkan diri. Polisi masih menyelidiki kasus ini dengan lebih teliti. Entah siapa dalang dari kejadian kali ini, namun kecelakan besar ini bisa terjadi karena ulah si kecil yang nekat menyeberang jalan sembarangan.
-JFL-
Selasa, 20 Desember 2011
Senin, 19 Desember 2011
Air Susu Tidak Dibalas Apa-Apa
Pohon beringin, adalah sebuah pohon dengan akar gantung, yang tinggi nya bisa mencapai 15 meter. Pohon ini bisa tumbuh hingga sangat besar dan rindang.
Namun, pohon ini juga di kenal sebagai tempat singgah para roh-roh. Bukan kata orang lagi pohon beringin menjadi pohon keramat. Biasa nya pohon ini menjadi tempat singgah para setan yang tidak mempunyai ongkos untuk kembali ke alam nya.
Reporter kami mewawancarai sebatang pohon beringin di hutan Jehhparah. Dengan susah payah reporter kami sampai ke bibir pohon beringin untuk mewawancarainya. Reporter kami sampai ngos-ngosan hingga sesak napas. Sangking tinggi nya pohon ini, butuh 1 setengah jam untuk reporter kami memanjat hingga ke bibir pohon.
"Kata orang, saya adalah pohon yang menyeramkan."."Kata mereka, banyak setan-setan yang hinggap di sela-sela batang saya.", sahut pohon beringin sambil terisak-isak.
Nampaknya pohon beringin tidak suka ada setan yang menumpanginya. "Saya bukannya tidak suka ditumpangi, tapi setidaknya mereka harus tau diri.", tegas si pohon beringin. Reporter kami menanyakan apa maksud dari pernyatan si pohon bahwa mereka harus tau diri. "Iya, mereka harus tau diri. Mereka sudah saya izinkan tinggal di batang saya, tapi ternyata tidak membayar. Jangankan bayar, kalau mereka pulang bawa nasi uduk, nasi goreng, atau burger mcD untuk dimakan, saya tidak pernah ditawari. Saya merasa emosi atas tindakan mereka yang semena-mena itu! Saya sudah mempertaruhkan nama baik saya yang merupakan pohon rindang menjadi pohon sarang roh. Itu namanya air susu tidak dibalas apa-apa, walaupun saya tidak memberi mereka susu. Tapi bapak pasti mengerti lah.", jawab si pohon.
Karena kesal dan terbawa emosi, pohon beringin mengguncang-guncagkan batang nya, hingga reporter kami terpelanting dan jatuh hingga tewas.
Untungnya hasil wawancara nya berhasil di selamatkan dan di bawa ke dapur rekaman terdekat.
-JFL-
Namun, pohon ini juga di kenal sebagai tempat singgah para roh-roh. Bukan kata orang lagi pohon beringin menjadi pohon keramat. Biasa nya pohon ini menjadi tempat singgah para setan yang tidak mempunyai ongkos untuk kembali ke alam nya.
Reporter kami mewawancarai sebatang pohon beringin di hutan Jehhparah. Dengan susah payah reporter kami sampai ke bibir pohon beringin untuk mewawancarainya. Reporter kami sampai ngos-ngosan hingga sesak napas. Sangking tinggi nya pohon ini, butuh 1 setengah jam untuk reporter kami memanjat hingga ke bibir pohon.
"Kata orang, saya adalah pohon yang menyeramkan."."Kata mereka, banyak setan-setan yang hinggap di sela-sela batang saya.", sahut pohon beringin sambil terisak-isak.
Nampaknya pohon beringin tidak suka ada setan yang menumpanginya. "Saya bukannya tidak suka ditumpangi, tapi setidaknya mereka harus tau diri.", tegas si pohon beringin. Reporter kami menanyakan apa maksud dari pernyatan si pohon bahwa mereka harus tau diri. "Iya, mereka harus tau diri. Mereka sudah saya izinkan tinggal di batang saya, tapi ternyata tidak membayar. Jangankan bayar, kalau mereka pulang bawa nasi uduk, nasi goreng, atau burger mcD untuk dimakan, saya tidak pernah ditawari. Saya merasa emosi atas tindakan mereka yang semena-mena itu! Saya sudah mempertaruhkan nama baik saya yang merupakan pohon rindang menjadi pohon sarang roh. Itu namanya air susu tidak dibalas apa-apa, walaupun saya tidak memberi mereka susu. Tapi bapak pasti mengerti lah.", jawab si pohon.
Karena kesal dan terbawa emosi, pohon beringin mengguncang-guncagkan batang nya, hingga reporter kami terpelanting dan jatuh hingga tewas.
Untungnya hasil wawancara nya berhasil di selamatkan dan di bawa ke dapur rekaman terdekat.
-JFL-
Kamis, 17 Maret 2011
COME BACK
Selasa, 02 November 2010
Kontes Bagi Para Bakat
Beberapa waktu ini, sering kita lihat beberapa acara TV yang menayangkan acara yang menonjolkan bakat-bakat para peserta yang lulus audisi. Para masyarakat pun sangat antusias untuk mendukung mereka.
Seperti tidak mau ketinggalan dengan manusia, di hamparan hutan Mapua, juga mulai diadakan kontes yang sama. Bedanya, kali ini adalah kontes khusus bakat binatang.
Seperti apa acara ini? kami mendapat kesempatan mewawancarai langsung Manager dari acara ini. Dia bernama Wunie, seekor konglomerat yang merindukan adanya revolusi hewan. Saat kami tanya tujuannya dalam menyelenggarakan acara ini, ia hanya menjawab, "Bagi saya, hewan itu sudah tidak boleh seperti dulu lagi. Mereka harus mampu menunjukkan kemampuan mereka kepada dunia." Wunie berpendapat bahwa, setiap hewan pun memiliki talenta masing-masing. Hal itulah yang harus dikembangkan sebagai hewan yang menghargai hidup. "Saya harap, acara ini dapat berjalan lancar dan mendapat dukungan.
Sementara itu, kami mewawancarai beberapa kontestan peserta audisi yang dengan setia menunggu antrian sampai nomor urut mereka dipanggil. Berikut wawancara kami.
Salah satu peserta yang kami wawancarai adalah sekelompok penyanyi acapela. Mereka menyebut diri mereka Trio Quek2. Mereka mengaku datang jauh-jauh dari desa di X-Mantan untuk mengikuti audisi. Mereka berharap dapat lolos audisi dan ikut ke babak selanjutnya. Mereka yang enggan menyebutkan secara spesifik nama mereka, mengatakan bahwa mereka memiliki pengalaman yang cukup banyak, mulai dari menyanyi di pinggir jalan, di sungah, di danau, bahkan di selokan sekalipun. Oleh sebab itu mereka yakin bisa lolos.
Peserta lain yang juga tidak kalah kerennya adalah seekor penyanyi seriosa yang datang dari Midan. Namanya adalah Jordan. Walaupun dia adalah jantan, tapi suaranya mampu mencapai 6,5 oktaf. Luar biasa memang. Ketika ditanya pengalamannya, ia mengaku bahwa dia belum memiliki pengalaman di panggung, dia hanya merupakan seorang Office Boy di kantornya. Tapi ia menggunakan waktu luangnya sebagai Office Boy untuk menyanyi. "Awalnya sih hobi pak, tapi saya sudah mulai menekuni dunia vokal. Setiap saya diskors, pasti saya menyanyi. Saya yakin pasti saya bisa lolos." kata kucing yang juga mampu menari hip-hop ini. Karena datang dari tempat yang cukup jauh, Jordann mendapat motivasi besar untuk lolos audisi ini. Kita lihat kemampuannya saat audisi nanti.
Peserta terakhir yang kami wawancarai adalah seekor pemain musik. Namanya adalah Rian. Rian mempu memainkan semua alat musik yang berhubungan dengan senar. Tapi alat musik yang paling digemari olehnya adalah gitar, okulele, dan bass. Rian merupakan seekor monyet yang tinggal di kawasan Swaka Marga Satwa di X-Mantan. Dia kabur karena tidak tahan terkurung hidup di sana. Mulai sejak itu, Rian mendalami musik. Awalnya dia mencuri gitar di sebuah toko musik, tapi karena bakatnya, Rian bisa mendapat uang sekarang dan sudah membayar toko musik atas gitar yang pernah dicurinya. Dan sekarang, Rian yang gemar teriak-teriak ini, sudah siap untuk mengikuti audisi.
Ayo, jangan lupa memberikan dukungan kepada para kontestan supaya mereka dapat lolos audisi.
-JFL-
Seperti tidak mau ketinggalan dengan manusia, di hamparan hutan Mapua, juga mulai diadakan kontes yang sama. Bedanya, kali ini adalah kontes khusus bakat binatang.
Wunie |
Seperti apa acara ini? kami mendapat kesempatan mewawancarai langsung Manager dari acara ini. Dia bernama Wunie, seekor konglomerat yang merindukan adanya revolusi hewan. Saat kami tanya tujuannya dalam menyelenggarakan acara ini, ia hanya menjawab, "Bagi saya, hewan itu sudah tidak boleh seperti dulu lagi. Mereka harus mampu menunjukkan kemampuan mereka kepada dunia." Wunie berpendapat bahwa, setiap hewan pun memiliki talenta masing-masing. Hal itulah yang harus dikembangkan sebagai hewan yang menghargai hidup. "Saya harap, acara ini dapat berjalan lancar dan mendapat dukungan.
Sementara itu, kami mewawancarai beberapa kontestan peserta audisi yang dengan setia menunggu antrian sampai nomor urut mereka dipanggil. Berikut wawancara kami.
Trio Quek2 |
Jordan |
Rian |
Ayo, jangan lupa memberikan dukungan kepada para kontestan supaya mereka dapat lolos audisi.
-JFL-
Kamis, 28 Oktober 2010
Pendapat Para Pakar Flora dan Fauna
Dunia sedang dilanda berbagai macam hal buruk. Banyak sekali aktivitas yang merusak kelestarian alam. Sebagai gantinya terjadilah berbagai macam bencana. Banjir, gempa bumi, Tsunami, bahkan gunung meletus.
Mereka seakan-akan marah akan perlakuan manusia selama ini. Mungkin selama ini kita merasa biasa saja, tapi, kita tidak menyadari akan ketidaksenangan alam terhadap perlakuan kita. Bagaimana pandangan menurut sisi flora dan fauna?
Berikut ini adalah wawancara eksklusif kami dengan para pakar alam yang merupakan tokoh flora dan fauna. Menurut pandangan mereka seperti ini.
Weber |
Weber, sebuah profesor pohon yang juga menjabat Menteri Masalah Kepohonan (Memohon) mengaku bahwa sebenarnya bangsa tumbuhan sudah mulai letih jika perlakuan manusia tidak cepat diubah menjadi lebih baik. Hal ini menanggapi banyaknya penebangan liar yang merupakan rekan-rekan seperjuangan Weber. “Kalau teman saya makin sedikit, saya makin susah pak, anggota pensuplai oksigen sudah tidak cukup mengimbangi polusi.” Tutur pohon yang sudah botak ini dengan wajah bersedih.
Jokky |
Sementara itu, di Winggris, terdapat seekor hamster bernama Jokky mengungkapkan hal yang serupa. “Saya sudah lama menjadi dosen di Universitas Kembrit, dan saya sudah hampir pensiun, apa daya saya berbicara kepada manusia-manusia itu. Saya hanya berharap mereka menghargai alam. Maka alam pun akan mencintai mereka.” Kata dosen yang sudah sakit-sakitan ini.
Mc Daren |
Masih di Winggris, seekor anjing bernama Mc Daren, yang menjabat sebagai Menteri Limbah Endapan Lingkungan (Melengkung) mengaku bahwa, tidak etis jika kita merusak alam yang sudah kita tinggali selama beberapa puluh abad ini. “Kita perlu membalas jasa alam yang memberi kita kehidupan, bukan menghancurkannya dengan limbah atau sampah.” kata Daren yang masih mencari pendamping hidup ini.
Willy van Der Der |
Kembali ke flora, di Belandja, sebuah pohon besar nan bijak bernama Willy van Der Der sebagai Menteri Kelangsungan Hidup (Meniup) mengungkapkan bahwa, secara perlahan, pasti manusia bisa menjadi makhluk yang lebih baik. “Tidak ada hal yang lebih baik selain menghargai alam. Manusia pasti mengerti itu.” Tutur pohon tua ini.
Setelah semua yang diungkapkan di atas, apakah kita sebagai manusia masih mau bertindak seenaknya? Pikirkan baik-baik apa yang kau perbuat, karena kita masih berhutang pada alam ini.
-JFL-
Selasa, 26 Oktober 2010
Pengaruh Modernisasi di Kalangan Hewan
Pada zaman sekarang, pengaruh globalisasi dan modernisasi sudah sangat terlihat jelas. Bahkan sampai kalangan hewan pun, terpengaruh pengaruh universal ini. Bagaimana tidak, teknologi zaman sekarang sudah mulai dapat digunakan oleh banyak hewan.
Kami menemukan beberapa hewan yang berada di daerah Ah-Merica sana. Salah satu yang kami temui adalah seekor anjing bernama Lucky. Lucky adalah seekor anjing yang berprofesi sebagai pengusaha online. Dia tidak perlu bekerja lagi di kantor, karena apa pun yang dia kerjakan dapat menggunakan laptop di rumah. "Kalau ada orderan, langsung online pak, zaman sekarang sudah canggih, ngapain repot." tutur anjing yang belum sukses ini. Dalam sehari, Lucky bisa menghabiskan waktu 12 jam untuk online. Ketika ditanya, dia menjawab, saat waktu senggang, dia gemar bermain solitare, seru katanya. "Ya kan perlu refreshing juga pak" kata anjing yang hampir tidak pernah mandi ini.
Di tempat lain, di Maris, terdapat seekor kucing yang bekerja sebagai sebagai staff accounting di salah satu perusahaan advertising. Namanya adalah Moony. Moony sudah bekerja di perusahaan itu selama lebih dari 2 tahun. Dia mau tidak mau harus berurusan dengan komputer setiap hari. "Namanya accounting pak, tidak mungkin tidak pakai komputer. Bersyukur tapi, dengan adanya komputer dapat meringankan sedikit pekerjaan." kata kucing yang sudah memiliki 7 anak yang entah sudah kemana sekarang ini.
Sementara itu, di daerah Jepank, terdapat seekor hamster yang bekerja di perusahaan game terkemuka Zega. Dia merupakan designer game yang dibuat oleh perusahaan itu. Namanya adalah Nasimurah. Nasimurah bekerja tergantung tugas perusahaan yang kadang menugaskan dia membuat design game baru untuk segera dilaunching. Tidak jarang dia harus bekerja siang malam untuk menyelesaikan tugasnya. Belum lagi dia harus mengetes apakah game buatan dia bagus atau masih ada yang kurang. Tapi, sesibuk apa pun dia, dia hanya mengatakan,"Mendapat talenta sebagai designer game sudah bagus pak. Hehehe. Untung ada teknologi yang membantu saya."
Tidak salah memang jika kita menggunakan teknologi untuk hal yang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Tapi sekali lagi, jangan sampai kita menjadi malas (seperti tokoh pertama artikel ini) akan kecanggihan itu.
-JFL-
Lucky |
Monny |
Nasimurah |
Tidak salah memang jika kita menggunakan teknologi untuk hal yang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Tapi sekali lagi, jangan sampai kita menjadi malas (seperti tokoh pertama artikel ini) akan kecanggihan itu.
-JFL-
Munculnya Pahlawan Kebajikan dan Kebenaran
Senin lalu, sekelompok penjahat berhasil dicegah kejahatannya. Mereka berniat mencuri kue jajanan karena mereka merasa lapar dan tidak mempunyai uang untuk membeli kue tersebut.
Mereka berdua tidak membawa senjata tajam atau senjata api, namun tindak-tanduk mereka sangat berbahaya.
Untungnya terdapat sekelompok pahlawan yang berhasil mengalahkan dan menggagalkan niat jahat mereka. Ke-5 pahlawan ini berhasil membuat babak belur sang penjahat. Tidak dapat menghindar lagi, para penjahat pun dapat segera dibekuk dan dimasukkan ke dalam penjara.
Saat ditanya mengenai data diri para pahlawan ini, mereka tidak mau berbicara banyak. Mereka hanya mengatakan bahwa mereka sudah bertugas untuk menyelamatkan dunia dari ancaman para penjahat.
Kami pun berhasil mendapatkan foto mereka dan mereka hanya mengatakan kalau mereka adalah FR (Flower Rangers) yang siap melayani masyarakat yang menderita kesuitan.
Mereka terdiri dari 5 bunga dengan warna berbeda. Merah, kuning, biru, hitam, dan putih.
"Apa pun akan kami bantu pak. Kecuali membantu menggosok WC, mencuci mobil, atau meminjam uang, kalau yang itu, bukan tugas kami." Kata ranger biru, pemimpin mereka. (Flower Rangers dipimpin oleh yang biru, bukan merah)
Ternyata mereka juga dulunya hanya tanaman biasa, tapi setelah mereka menonton aksi Power Rangers di TV melalui pekarangan rumah mereka, rasa keinginan untuk membela kebenaran pun meledak-ledak, dan sehingga akhirnya mereka dapat menjadi seperti sekarang.
Mereka segera pergi saat begitu banyak wartawan datang untuk meliput kehebatan mereka. Sosok seperti ini mungkin menjadi pahlawan di dunia metropolitan yang sulit ini.
-JFL-
Saat ditanya mengenai data diri para pahlawan ini, mereka tidak mau berbicara banyak. Mereka hanya mengatakan bahwa mereka sudah bertugas untuk menyelamatkan dunia dari ancaman para penjahat.
Kami pun berhasil mendapatkan foto mereka dan mereka hanya mengatakan kalau mereka adalah FR (Flower Rangers) yang siap melayani masyarakat yang menderita kesuitan.
Mereka terdiri dari 5 bunga dengan warna berbeda. Merah, kuning, biru, hitam, dan putih.
"Apa pun akan kami bantu pak. Kecuali membantu menggosok WC, mencuci mobil, atau meminjam uang, kalau yang itu, bukan tugas kami." Kata ranger biru, pemimpin mereka. (Flower Rangers dipimpin oleh yang biru, bukan merah)
Ternyata mereka juga dulunya hanya tanaman biasa, tapi setelah mereka menonton aksi Power Rangers di TV melalui pekarangan rumah mereka, rasa keinginan untuk membela kebenaran pun meledak-ledak, dan sehingga akhirnya mereka dapat menjadi seperti sekarang.
Mereka segera pergi saat begitu banyak wartawan datang untuk meliput kehebatan mereka. Sosok seperti ini mungkin menjadi pahlawan di dunia metropolitan yang sulit ini.
-JFL-
Langganan:
Postingan (Atom)